Pemuda Kayoa Alami Pengeroyokan Brutal di Wayamiga, Diduga Ada Persekongkolan dengan Teman Korban

- Penulis Berita

Selasa, 23 September 2025 - 06:06

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

HALSEL,Coretansaty.Com — Kasus pengeroyokan dan Penganiyaan kembali mengguncang Kabupaten Halmahera Selatan. Seorang pemuda asal Kayoa, berinisial A, mengalami luka parah dan sempat tak sadarkan diri setelah mengalami  pengeroyokan oleh sekelompok orang tak dikenal (OTK).

Peristiwa nahas itu terjadi pada Selasa malam (23/09/2025), sekitar pukul 04.30 WIT di Dusun Sungaira, Desa Wayamiga, Kecamatan Bacan Timur. Korban saat itu sedang mengantar temannya berinisial U, yang berdomisili di Desa setempat.

Korban menceritakan, dalam perjalanan dari Labuha menuju Wayamiga, mereka sempat diikuti sebuah mobil open cap. Setibanya di Dusun Sungaira, sekelompok orang keluar dari mobil itu dan menyerangnya secara brutal.

“Sebelum memukul, mereka sempat bertanya kepada saya, ‘kamu ngapain U?’ belum sempat menjawab, saya langsung dipukul dan diinjak,” ujar korban.

Kejadian ini menimbulkan dugaan adanya persekongkolan antara pelaku dan teman korban. Pernyataan pelaku yang menyebut nama U menunjukkan adanya kedekatan atau hubungan tertentu antara pelaku dan teman korban.

Korban menambahkan, seandainya kejadian itu bukan hasil persekongkolan, U kemungkinan akan membela dirinya secara aktif.

“Namun, dalam insiden tersebut, U hanya sempat mengatakan kepada pelaku, ‘kaka ngga usah dipukul, jangan lagi dipukul’, jelasnya.

Setelah kejadian, korban segera melaporkan kasus ini ke Polres Halsel dengan nomor laporan STPL/588/IX/2025/SPKT.

Menanggapi kasus ini, praktisi Hukum Mirjan Marsaoly SH, mendesak pihak Reskrimsus Polres Halsel untuk segera menangkap para pelaku.

Ia menekankan, bahwa temannya korban yakni U diduga kuat sebagai otak di balik pengeroyokan tersebut.

“Kasus pengeroyokan ini tidak bisa dibiarkan. Siapapun yang terlibat, termasuk otak di balik aksi brutal ini, harus bertanggung jawab secara hukum,” tegas Mirjan.

Facebook Comments Box

Editor : Admin.Coretansatu

Berita Terkait

BNN Bakal Gelar Tes Urine Massal di Pemkot Tidore, Pucuk Pimpinan Jadi Sasaran Pertama
Malut United Tim Pertama Berhasil Bungkam The Guardian di Kandang
Diduga Sunat Dana PIP, Kepala SDN 246 Halsel Disorot Wali Murid
Ketua GPM Halsel Bung Harmain Rusli: Supremasi Hukum Harus Ditegakkan, Putusan PTUN Wajib Dihormati
Tiga Pemuda Ditangkap Satresnarkoba Tidore, Terjerat Kasus Ganja
Kadis Pertanian Ternate Tanggapi Tuntutan FMN di Aksi Hari Tani Nasional
FMN Cabang Ternate Gelar Aksi Peringati Hari Tani Nasional, Desak Pemkot Tuntaskan Masalah Pertanian dan Rakyat
BPIP Gelar Uji Coba Pengukuran Pelembagaan Pancasila di Maluku Utara

Berita Terkait

Kamis, 25 September 2025 - 14:03

BNN Bakal Gelar Tes Urine Massal di Pemkot Tidore, Pucuk Pimpinan Jadi Sasaran Pertama

Kamis, 25 September 2025 - 12:12

Malut United Tim Pertama Berhasil Bungkam The Guardian di Kandang

Kamis, 25 September 2025 - 08:58

Diduga Sunat Dana PIP, Kepala SDN 246 Halsel Disorot Wali Murid

Rabu, 24 September 2025 - 14:22

Ketua GPM Halsel Bung Harmain Rusli: Supremasi Hukum Harus Ditegakkan, Putusan PTUN Wajib Dihormati

Rabu, 24 September 2025 - 09:27

Tiga Pemuda Ditangkap Satresnarkoba Tidore, Terjerat Kasus Ganja

Rabu, 24 September 2025 - 09:16

FMN Cabang Ternate Gelar Aksi Peringati Hari Tani Nasional, Desak Pemkot Tuntaskan Masalah Pertanian dan Rakyat

Rabu, 24 September 2025 - 04:13

BPIP Gelar Uji Coba Pengukuran Pelembagaan Pancasila di Maluku Utara

Rabu, 24 September 2025 - 04:08

‎Dishub Target Pasang 3.600 Titik Lampu Jalan, Program “Ternate Terang” Segera Bergulir

Berita Terbaru